
Cerita Horor Seputar Melahirkan
Bagi perempuan yang belum memiliki anak, kadang suka takut mendengar cerita-cerita horor seputar proses melahirkan. Tapi benarkah proses melahirkan tersebut benar-benar menyeramkan?
Banyak cerita menyeramkan yang beredar seputar proses melahirkan. Cerita horor tersebut seperti perjuangan antara hidup dan mati, rasa sakit yang tidak bisa diungkapkan dengan kata-kata saat persalinan serta rasa nyeri yang masih harus dirasakan setelah proses persalinan baik melaui operasi cesar atau normal.
Sangat jarang perempuan yang berpikir bahwa setelah menghabiskan 9 bulan untuk mengandung, melahirkan adalah suatu proses yang mudah dan menyenangkan. Karenanya meski ada perempuan yang kapok untuk hamil lagi, tapi tidak sedikit pula perempuan yang justru senang dengan kehamilan kedua atau yang berikutnya.
Dari pada membiarkan diri dihantui cerita-cerita horor, yang harus dikhawatirkan adalah mengenai kesehatan kehamilannya dan apakah ada komplikasi atau tidak. Memikirkan cerita-cerita seram justru bisa menambah stres ibu yang sedang mengandung. Proses melahirkan memang membutuhkan perjuangan besar yang dilakukan oleh seorang ibu, tapi setelah bayinya lahir semua penderitaan yang dirasakan akan terbayar lunas.
Ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mengatasi ketakutan melahirkan akibat pengaruh cerita-cerita horor tersebut, seperti dikutip dariĀ Babycenter, Selasa (15/9/2009):
- Berhenti membuat stres diri sendiri. Setiap orang pasti akan menceritakan sesuatu yang menyeramkan seputar melahirkan, jika terlalu dipikirkan akan berbahaya bagi kehamilan tersebut.
- Setiap orang memiliki pengalaman melahirkan yang berbeda-beda. Apapun yang terjadi selama persalinan akan terbayar penuh dengan adanya suara tangisan bayi, dan merupakan pengalaman yang sangat berharga.
- Cobalah untuk tidak khawatir dan menikmati setiap pengalaman yang dialami.
- Cobalah memahami bahwa melahirkan adalah suatu proses yang harus dilalui untuk bisa menjadi wanita seutuhnya, serta merupakan pengalaman berharga yang tidak bisa dialami oleh semua orang.
- Rajinlah membaca buku mengenai persalinan bukan mendengarkan cerita-cerita menyeramkan seputar persalinan